Di dalam Alkitab diketahui bahwa Raja Sulaiman termasuk raja
yang masyhur,dan terkenal dengan istana yang indah serta kerajaan yang besar
dan kokoh pada masanya.Tapi harus kita ketahui bahwa semua itu dikarenakan
anugrah Tuhan kepadanya yaitu berupa Hikmat dan Kebijaksanaan.
Tanpa Hikmat dan Kebijaksanaan ,dapat dipastikan seorang
pemimpin akan banyak masalah dalam tugasnya sehari-hari yang pada ujungnya dapat
menimbulkan pemberontakan dan
kerajaanpun terpecah belah.
Beberapa Amsal di bawah ini menunjukkan, bahwa beliau/Raja
Sulaiman paham betul apa yang harus dilakukannya sebagai seorang
raja/pemimpin.Dan ia menuliskannya dalam amsal dan dapat dipelajari serta dapat dijadikan contah bagi
para pemimpin siapapun anda dan sebagai pemimpin apapun anda.
Apa yg dituliskan Raja Sulaiman tetap abadi dan Up to date
sampai saat ini.
Berikut beberapa amsal yang dituliskan oleh Raja Sulaiman :
20:28. Kasih dan setia melindungi raja, dan dengan kasih ia
menopang takhtanya.
29:14. Raja yang menghakimi orang lemah dengan adil,
takhtanya tetap kokoh untuk selama-lamanya.
Jika raja/pemimpin mengasihi rakyatnya maka rakyatpun akan
menaruh hormat dan mengasihi sang raja/pemimpin.Tapi sayang ungkapan “mengasihi”
sering hanya manis dibibir saja, di mulut para pemimpin.
Ketika menjadi seorang pemimpin,seseorang sering menjadi
lupa diri.Godaan akan harta,tahta dan wanita sering membuat seorang pemimpin
jatuh dan melupakan rakyatnya yang sengsara.Akhirnya timbulah pembrontakan,dan
kerajaan menjadi hancur.
Demikian juga raja/pemimpin yang menghakimi rakyatnya dengan
adil akan membuat rakyatnya menaruh hormat kepada sang raja,dan menimbulkan
suatu pengharapan akan masa yang akan datang.
Namun sayang banyak para pemimpin/raja,karena besarnya
kekuasaan yang ia peroleh, menjadi semena-mena,dan menganggap bahwa keadilan
ada padanya, sehingga cenderung otoriter/semaunya sendiri.
Jadi bisa dimengerti mengapa ketika Sulaiman menjadi raja/pemimpin hal pertama
yang dilakukannya adalah memohon kepada Tuhan agar dikaruniai Pertimbangan dan
Kebijaksanaan.
Tidak ada salahnya jika anda seorang pemimpin/raja bercerminlah
pada Raja Sulaiman,serta mempelajari nasehat-nasehat bijak dari beliau agar
anda dapat menjadi pemimpin yang baik.